Masih Ingat Anda Dengan Video Sayembara Bunuh Ahok 1 Miliar,?? Kakek Ini Kena "Akibatnya"


Seorang pria tua dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena menggelar " sayembara " berbau SARA bernilai Rp 1 Miliar. Video " sayembara " itu sudah tersebar luas di masyarakat.

" Yang kami laporkan seorang pria sekitar 60 tahun umurnya, yang kita lihat serta dengar dari media, dia mengatakan 'bawa kepala ahok serta kita bakal bayar satu milyar'. Lalu di depan beberapa petugas dia mengatakan juga etnis SARA dan sebagainya, " tutur Ketua Umum DPP JARI Krisna Murti.

" Berarti kalau kami melihat disini semacam sayembara zaman kerajaan ya kan. Diiming-imingi seseorang dengan pidato di depan umum, memancing seorang untuk berbuat kejahatan, membawa kepala Ahok. Ini begitu telah di luar batas hukum, " lanjut Krisna.

" Maka dari itu kami ingin segera diproses serta di panggil pria itu, " ucapnya.

Disamping itu, Ketua Bagian Kajian serta Diskusi JARI Khaeruddin sebagai pelapor menyampaikan, ucapan pelaku adalah bentuk ancaman. Ia juga menilainya, ada pelanggaran RAS dalam ucapan pria yang terekam video itu.

" Ini bentuk deliknya bukanlah aduan, namun delik umum, lantaran ada konteks pelanggaran RAS di situ lantaran mengatakan 'semua orang China'. Dalam UU No 40 Th. 2008, di situ ikut serta orang-orang pada penghilangan diskriminasi RAS serta etnis, " kata Khaeruddin.

Dalam laporan bernomor LP/5442/XI/2016/PMJ/Ditreskrimsus, pria itu dilaporkan dengan tuduhan Pasal 29 jo Pasal 45 ayat (1) UU RI mengenai Info serta Transaksi Elektronik (ITE) No 11 Th. 2008 mengenai pengancaman lewat media elektronik serta atau Pasal 336 KUHP mengenai pengancaman.

Sebelumnya ambil langkah hukum, pihak JARI sudah memohon pendapat pada seseorang ulama yaitu Muhammad Muhammad Rozy dari Ponpes Al Mustahab Yogyakarta. Rozy menyampaikan, perkataan pria itu otomatis berikan motivasi orang lain untuk lakukan kejahatan yang beberapa terang diharamkan oleh Islam.

" Dengan cara psikologis, telah mendorong seorang lakukan kejahatan serta itu dilarang oleh islam. Lalu, dia bakal berupaya bikin situasi pada bangsa ini jadi bertempur, berkelahi hingga tak ada kedamaian serta itu bukanlah watak daripada Islam, " jelas Rozy yang juga datang ke Polda Metro Jaya.

Rozy lalu memperbandingkan pernyataan Ahok yang dikira salah masalah surat Al Maidah ayat 51 dengan perkataan yang keluar dari mulut pria yang dikatakan sebagai kyai itu.

" Bila bisa saya imbangkan, bila saudara Ahok dalam kemampuannya tak tahu agama lalu menyampaikan suatu hal dikira sebagai kekeliruan, ini orang tahu agama, memerintahkan membunuh, " ungkap Rozy.

" Bila saya sebagai kepala negara, ini yang lebih dahulu saya sistem, berikut toksin dunia, ini yang mengakibatkan kerusakan kesatuan bangsa. Meskipun dia seagama dengan saya, namun bila perilakunya menyimpang dari hukum hukum agama serta etika berbangsa serta bernegara saya sepakat ini dahulu yang dihukum, " jelas Rozy.

" Agama itu tak mengetahui ras. Jadi ras apa pun juga, bila dari orang tersebut memerintahkan membunuh, itu keluar dari rel agama, " pungkas Rozy. sumber:[heronesia.com]
Masih Ingat Anda Dengan Video Sayembara Bunuh Ahok 1 Miliar,?? Kakek Ini Kena "Akibatnya" Masih Ingat Anda Dengan Video Sayembara Bunuh Ahok 1 Miliar,?? Kakek Ini Kena "Akibatnya" Reviewed by Kabarterheboh.com on 16.27 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.